
foto: Instagram/@annepermata
- Cobek batu adalah salah satu peralatan dapur nan sering digunakan dalam proses pengolahan bahan makanan. Meski saat ini sudah banyak mesin penghalus alias penghancur nan modern, keberadaan ulekan batu ini rupanya tetap dipertahankan bagi sebagian besar orang. Beberapa orang percaya bahwa penggunaan ulekan batu dapat menghasilkan tekstur dan rasa nan lebih baik pada ramuan lantaran proses penghalusan nan lebih merata dan alami.
Meski membikin ramuan menjadi lebih nikmat, penggunaan ulekan batu juga tak terhindar dari beragam kendala. Mulai dari ulekan nan retak, permukaannya berpasir, kurang efisien untuk menghaluskan bahan makanan dalam jumlah besar, hingga tumbuhnya jamur di permukaan cobek.
Jamur ini biasanya timbul lantaran adanya sisa-sisa ramuan nan dihaluskan tetap menempel di permukaan cobek. Setelah digunakan, ulekan tak langsung dibersihkan, namun malah disimpan begitu saja. Alhasil, permukaan ulekan penuh bintik-bintik berwarna putih ataupun hijau nan disebut jamur. Akhirnya, ulekan tidak bisa digunakan untuk menghaluskan makanan.
(brl/far)