Cara Menonaktifkan S Mode pada Windows 11

Hal nan Perlu Anda Ketahui

1. 

   1

   Buka Settings di komputer. Klik menu Windows, lampau pilih ikon Settings nan berbentuk gir. Anda juga bisa membuka panel Settings secara sigap dengan menekan tombol Win + i.[1]

   • Metode ini hanya bisa diterapkan andaikan Anda mempunyai Akun Microsoft, nan diperlukan untuk mengakses Microsoft Store. Jika tidak mau memakai akun Microsoft pada Windows, Anda bisa mengubah registry untuk mematikan S Mode.
   • Untuk mematikan S Mode, Anda kudu terhubung ke internet.

2. 

   2

   Pilih opsi Activation. Ketika membuka Settings, opsi default nan ditampilkan adalah panel System. Opsi Activation berada di sisi bawah panel kanan.[2]

   • Apabila Activation tidak ada, terlebih dulu klik System di perspektif kiri atas menu.
   • Anda bakal memandang logo Windows berukuran besar nan diikuti jenis OS-nya. Layar bakal menampilkan tulisan seperti Windows 11 Home in S Mode. Jika tulisan "S Mode" tidak ada, berfaedah komputer tidak berada dalam S Mode dan siap digunakan.

3. 

   3

   Klik Go to the Store di bawah "Switch to Windows 11 Pro". Pastikan untuk mengeklik opsi Go to the Store di bawah "Switch to Windows 11 Pro". Jangan mengeklik opsi lain nan bertuliskan "Go to the Store" di bawah "Upgrade your edition of Windows".[3]

4. 

   4

   Klik Get di banner "Switch out of S Mode". Banner ini terdapat di sisi atas halaman. Setelah mengeklik tombol tersebut, sebuah jendela bakal muncul selama beberapa detik sampai beberapa menit nan memberitahukan bahwa komputer sudah tidak berada dalam S Mode.[4]

   Iklan

1. 

   1

   Nyalakan komputer dalam Advanced Startup Mode. Jika komputer Windows 11 nan Anda beli telah mengaktifkan S Mode, dan Anda tidak mempunyai alias menginginkan akun Microsoft, satu-satunya metode untuk mematikan S Mode adalah menonaktifkan Secure Boot pada UEFI (dahulu berjulukan BIOS). Dengan mematikan Secure Boot, Anda juga bakal menonaktifkan beberapa fitur lain, misalnya Windows Hello dan Bitlocker. Anda masih bisa mengaktifkan kembali Secure Boot setelah melakukan but (boot) ke Windows 11 nan normal setidaknya satu kali. Mulailah prosesnya dengan melakukan but ke modus Advanced Startup:

   • Klik Start dan pilih Settings.
   • Klik System.
   • Klik Recovery.
   • Klik Restart Now di samping "Advanced startup".
   • Klik Restart Now untuk mengonfirmasi. Komputer bakal melakukan but ulang (reboot) ke layar biru nan menampilkan beberapa opsi.

2. 

   2

   Klik Troubleshoot. Setelah Windows memunculkan layar "Choose an option", opsi Troubleshoot bakal ditampilkan di sisi kiri.[5]

3. 

   3

   Klik Advanced Options. Opsi ini berada di urutan kedua.

4. 

   4

   Klik UEFI Firmware Settings. Komputer bakal melakukan but ulang ke UEFI.

5. 

   5

   Carilah segmen Secure Boot di UEFI. Tempatnya bakal berbeda-beda tergantung model komputer nan Anda miliki. Beberapa produsen, misalnya Dell, menyediakan metode Secure Boot secara khusus. Pada komputer lain, Secure Boot biasanya dapat ditemukan di dalam menu Boot alias Boot Options.

   • Mungkin Anda kudu menjelajahi beberapa menu untuk menemukan Secure Boot. Cobalah memeriksa menu Advanced, Options, dan beberapa tempat tersembunyi lain andaikan Anda tidak bisa menemukannya.
   • Tergantung perangkat lunak nan mau dipasang, mungkin Anda tidak bisa mengaktifkan kembali Secure Boot tanpa mengembalikan komputer ke pengaturan pabrik (factory state).[6]

6. 

   6

   Pilih opsi untuk mematikan Secure Boot. Pilih Secure Boot menggunakan tombol panah (kecuali Anda bisa menggunakan tetikus [mouse] di UEFI), kemudian pilih opsi Disable alias Disabled.

   • Tergantung UEFI komputer, biasanya Anda kudu memilih opsi dengan menekan tombol Enter.
   • Apabila Anda menjumpai opsi untuk menonaktifkan Secure Boot, klik Apply untuk menerapkan perubahan.
   • Jika opsinya tidak bisa dipilih alias berwarna abu-abu, cobalah mematikan Fast Boot terlebih dahulu.
   • Apabila Anda tetap tidak bisa mematikan Secure Boot, carilah segmen di UEFI nan bisa digunakan untuk menetapkan kata sandi Administrator untuk UEFI. Tetapkan kata sandi untuk sementara waktu, kemudian lakukan but ulang ke UEFI untuk menonaktifkan Secure Boot. Setelah S Mode dinonaktifkan, Anda bisa menghapus kata sandinya.
   • Apabila Anda tetap tidak bisa mematikan Secure Boot, cobalah menyetel ulang (reset) BIOS ke pengaturan default.

7. 

   7

   Simpan perubahan dan keluarlah dari UEFI. Pada beberapa jenis UEFI, Anda kudu menekan tombol F10 untuk menyimpan perubahan. Di jenis lain, mungkin Anda kudu memilih Exit, lampau Save changes.[7]

   • Setelah keluar dari UEFI, komputer bakal dimulai ulang. Ketika komputer menyala kembali, S Mode pasti sudah tidak aktif.

   Iklan