– Salah satu wallet milik seseorang nan tidak diketahui, bikin pasar mata uang digital gempar gegara ada kiriman dalam jumlah besar token XRP ke bursa terpusat Bitstamp dan Bitso. Di transaksi ini, pemilik wallet mengirimkan sebanyak 50 juta token XRP, nan bikin orang orang-orang di pasar mata uang digital bisik-bisik ngerumpi mengenai apa tujuan dan siapa sebenarnya pemilik ini.
Jadi jika dilihat kronologinya nih ya, wallet dengan alamat ‘4wf7enWPx…5XgwHh4Rzn,’ memulai serangkaian transaksi dengan total mengirimkan 25,4 juta token XRP. Jumlah koin segini nih udah setara dengan sekitar US$ 15,42 juta, dan dikirimkan ke dua bursa mata uang digital ialah Bitso dan Bitstamp. Menarik nih, transfer ini dilakuin pas nilai XRP turun 1,25 persen pada tanggal 4 November.
Kalau dilihat dari tingkat peminatan aset XRP, gak heran juga jika kita memandang adanya pertumbuhan. Jumlah alamat aktif harian tetap di atas 19.500 sejak akhir Oktober hingga 3 November. Peningkatan minat ini juga terlihat di volume perdagangan itu 72,84 persen dari 1,51 miliar hingga 2,60 miliar antara tanggal 31 Oktober dan 3 November.
Selain itu, transaksi jumlah gede dengan nilai lebih dari US$ 100.000 juga meningkat di bulan November ini. Melansir dari crypto.news, info dari Santiment mengungkapkan bahwa jumlah transaksi semacam ini naik sebesar 106 persen di bulan nan sama.
Tapi meskipun aktivitas semacam ini biasanya ngeduluin profit-taking, kemungkinan koreksi nilai XRP kayaknya sih jauh lebih mini mengingat banyaknya aspek positif nan mendukung lonjakan harganya.
Kenaikan nilai nan stabil ini jalan bareng dengan upaya terbaru dari Ripple Labs untuk membangun support di dalam organisasi dan kemitraan strategis nan bakal datang dengan National Bank of Georgia.
Sementara itu di pasar Bitcoin (BTC), terjadi peristiwa menarik saat tiga wallet nan kemungkinan dimiliki oleh entitas nan sama, mentransfer 6.500 BTC untuk pertama kalinya dalam enam tahun. Transfer krusial ini berbobot lebih dari US$ 230 juta pada tingkat saat ini.
Ada info juga nih, jika dia eksekusi transaksi itu barengan sama pengumuman suku kembang terakhir dari The Fed. Gak cuman itu, banyak analis percaya bahwa pengumuman itu berkedudukan dalam mendorong nilai Bitcoin mencapai US$ 36.000.
Muhammad Syofri
Trader Forex dan Bitcoin nan sudah bergulat di bagian trading dari tahun 2013. Sering menulis tulisan tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.