Tren Cek Khodam di Media Sosial Berhubungan dengan Kesehatan Mental? Begini Kata Pakar

Jakarta -

Akhir-akhir ini bumi maya tengah ramai pembicaraan tentang khodam, Bunda. Lantas, benarkah ada kaitannya dengan kesehatan mental?

Fenomena khodam belakangan ini ramai di media sosial. Fitur nan banyak disediakan pada beberapa situs ini memungkinan Bunda bisa memandang khodam apa nan berada di kembali nama Bunda.

Dalam Bahasa Arab, khodam diartikan sebagai pembantu, penjaga, namalain pengawal. Karena itu, khodam erat kaitannya dengan hal-hal nan berbau misterius dan ghaib.

Meski banyak nan mempercayainya, namun, gimana penjelasan khodam sendiri dalam sisi psikologis?

Dari sisi psikologis, master jiwa, dr. Lahargo Kembaren SpKJ menilai bahwa kesukaan seseorang terhadap kejadian khodam ini sebetulnya dilatarbelakangi oleh dua hal. Jadi, kesukaan bakal khodam tidak hanya tentang kepercayaan nan mendalam bakal perihal tersebut.

"Saya baru saja nih ngobrol sama anak-anak, remaja, mereka cerita tentang khodam, apa khodamnya? Ini apa? Lele apa lah, kocak gitu ya, ada nan menganggapnya ini ya berfaedah just for fun, hanya untuk hiburan, hanya untuk lucu-lucuan, seru-seruan," bebernya saat dihubungi detikcom Minggu (23/6/2024).

"Nah jika dari aspek nan seperti itu oke menurut saya boleh-boleh saja gitu ya, jadi lantaran nan namanya lawakhiburan, baik untuk kesehatan mental kita," terang dia.

Meski begitu, di sisi lain ada pula nan menanggapi khodam dengan serius, Bunda. Dokter Lahargo pun mewanti-wanti kepada mereka lantaran kemungkinan besar tengah menghadapi berantem namalain masalah dalam hidupnya.

Bukan tanpa alasan, secara psikologis, setiap manusia mau mencapai ketenangan dan kenyamanan. Bila dua perihal tersebut tidak didapatkan dari bumi nyata, otomatis mereka bakal mencoba mencarinya dari sumber lain.

"Dalam perihal ini bisa jadi seperti entitas spiritual, sering sekali menjadi pelarian, ketika seseorang itu tidak mendapatkan ketenangan dan kenyamanan di bumi nyata, artinya justru kita memandang orang nan mencari sumber lain, itu dalam situasi keadaan nan memang sedang stres, sedang punya masalah psikologis, mungkin berantem dalam kehidupannya, beban nan berat," tutur dr Lahargo.

Seperti apa penjelasan khodam selengkapnya? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua/fia)