Respons Bijak Ortu Xaviera saat Sang Putri Izin Lanjut SMA di Korea di Usia 15 Tahun

Jakarta -

Nama Xaviera Putri tengah menjadi buah bibir sejak berperan-serta di kejuaraan kepintaran Clash of Champions (COC). Cerdas dan berprestasi, banyak orang penasaran dengan pola asuh orang tuanya.

Pemilik nama komplit Xaviera Putri Ardianingsih Listyo ini merupakan lulusan SMA Korea Science Scademy of KAIST. Ia merantau ke Negeri Ginseng dan belajar dengan beasiswa.

Merantau ke luar negeri sejak remaja, rupanya orang tua Xaviera sudah berupaya melepaskan putrinya dengan mendidiknya menjadi anak mandiri.

"Aku dari SMP apa-apa sudah sendiri, kayak misalnya saya dulu kudu commute naik KRL. Tapi saya ingat awal-awal sebelum commute jauh, mamaku nemenin dahulu. Jadi kayak sudah tenang gitu, sudah tahu anaknya rutenya kayak apa," kata Xaviera, dikutip dari kanal YouTube Raditya Dika.

"Setelah mamaku merasa anaknya sudah oke, dilepas aja. Jadi saya mulai apa-apa sendiri. Itu dimulai dari perihal mini seperti itu," imbuhnya.

Xaviera mengatakan, sang Ayah dan Bunda bukanlah jenis orang tua nan selalu bersikap resah dan protektif. Ia justru menilai keduanya sebagai sosok nan santai.

"Mama dan papaku juga jenis nan santai, kabarin saja mau ke mana, sama siapa dan pulang jam berapa, jadi sejuk ayem," ucapnya.

Xaviera juga menceritakan reaksi sang Bunda ketika dia meminta izin untuk belajar di Korea Selatan. Kala itu, sang Bunda bukan mengkhawatirkan soal jarak.

Ibunda Xaviera justru memastikan sang putri mengenai keputusannya untuk sekolah di luar negeri. Ia mau putrinya bisa menjalani segala akibat nan bakal dia hadapi.

"Saat saya dan kakakku minta izin buat ke Korea, apalagi ini belum pas diterima ya, baru pas mau daftar danasiwa itu kita tanya boleh nggak daftar, ini SMA lho, jauh. Terus kata ibu 'Kamu sanggup enggak? Kamu beneran mau enggak? Nanti nan menjalani kan Anda bukan mama.' Begitu saya jawab yakin, saya dibantuin daftar," dia bercerita.

Meski terkesan santai, ibu Xaviera tidak tinggal diam. Ia melakukan beragam upaya untuk memastikan putrinya dapat belajar dengan kondusif di luar negeri.

Bahkan, sang Bunda sampai mencoba mempelajari budaya dan bahasa Korea dengan menonton tayangan drakor. Baca di laman setelah ini, Bunda.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!