BCL Persembahkan “Selalu Ada di Nadimu”
Lagu nan Menggambarkan Cinta Seorang Ibu untuk Anaknya
Jakarta, 20 Maret 2025 — Bunga Citra Lestari (BCL), penyanyi nan telah sukses dengan 7 Piala AMI Awards, resmi merilis single terbaru berjudul “Selalu Ada di Nadimu”.
Lagu ini menjadi bagian dari Original Motion Picture Soundtrack movie animasi “JUMBO”, menghadirkan nuansa hangat dan emosional dengan aransemen nan terdengar intim namun megah.
Melalui kerjasama dengan Visinema Studios, BCL menghadirkan OST untuk movie animasi “JUMBO”, nan bakal menghangatkan hati para penontonnya.
“Selalu Ada di Nadimu” sekarang telah datang di seluruh Digital Streaming Platform .
Berikut adalah tautan untuk mendengarkan “Selalu Ada di Nadimu”
All Music Streaming – https://lnk.to/SelaluAdadiNadimu
Apple Music – https://lnk.to/SelaluAdadiNadimu/applemusic
Spotify – https://lnk.to/SelaluAdadiNadimu/spotify
Youtube Music – https://lnk.to/SelaluAdadiNadimu/youtubemusic
Mengangkat tema cinta dan angan seorang ibu untuk anaknya, lagu ini siap menyentuh hati para pendengarnya.
Berikut lagunya
Pesan dalam lagu ini selaras dengan kisah nan diangkat dalam movie animasi “JUMBO”.
Dalam Jumbo , BCL juga berkedudukan sebagai pengisi bunyi karakter Ibu Don.
Seorang ibu nan berprofesi sebagai penulis cerita dongeng dan lagu.
Dalam movie tersebut, Ibu Don menciptakan sebuah lagu sebagai warisan untuk Don nan terus menjadi sumber kekuatan dan kenangan meskipun sang ibu telah tiada.
“Lagu ” adalah ungkapan emosi terdalam seorang ibu untuk anaknya.
Lagu ini menggambarkan angan dan angan seorang ibu nan selalu menyertai anaknya, apalagi ketika dia sudah tidak lagi berada di bumi ini,” ungkap BCL. “ Aku sebagai seorang ibu, memandang bahwa anak kita juga mempunyai perjalanan hidupnya sendiri. Namun, apa nan orangtuanya ajarkan, serta kasih sayang seorang ibu, bakal selalu ada di dalam diri sang anak,” tambah BCL.Lagu ini diproduseri dan ditulis oleh Laleilmanino, dengan lirik nan menggambarkan doa, harapan, dan kehangatan orangtua terhadap anaknya.
Nino Kayam mengungkapkan bahwa saat menulis lirik lagu ini, dia juga terinspirasi dari pengalaman pribadinya.
“Kebetulan saya baru saja kehilangan ayah saat mengerjakan lagu ini. Namun, inspirasi saya tidak hanya datang dari hubungan orangtua dan anak, tetapi juga dari prinsip pertemanan dan dukungan nan kita berikan kepada orang-orang terdekat,” cerita Nino tentang penulisan lagu “Selalu di Nadimu”. “Bahwa bumi memang tak selalu ramah. But it’s okay to not be okay. Sedih itu ada agar kita menghargai bahagia. Dan percayalah, langkah kita bakal selalu dilindungi oleh doa-doa semua orang nan menyayangi kita,” tambah Nino.Proses pembuatan lagu dilakukan dengan pendekatan nan mengikuti dinamika segmen di dalam movie animasi “JUMBO”.
Laleilmanino mencoba menerjemahkan suasana intim lewat aransemen nan bernuansa orkestra, dibalut dengan vokal BCL.
Ilman mengungkapkan, dalam proses pembuatan OST movie animasi “JUMBO” juga cukup sedikit berbeda.
Biasanya dalam membikin sebuah lagu, Laleilmanino bakal membikin notasi dan progresi chord terlebih dulu, setelah itu lirik.
“OST “JUMBO” ini spesial lantaran kami buat dari lirik nan kami nadakan. Kami berangkat dari lirik dulu. Dari sebuah lirik nan sudah terangkai, lirik tersebut jika ditarik ke bawah menjadi sebuah anagram. Ketika liriknya sudah jadi, kami berbincang dengan Nino. Usai menggarap lirik, gue dan Lale merangkai notasi dan chord. Setelah bikin demo, barulah kami rekam,” tambah Ilman.Setelah akhirnya mendengarkan lagunya dan melihatnya di movie “JUMBO”, Laleilmannino pun terhanyut dengan kehangatannya berbareng tepukan para penonton nan datang di Gala Premiere.