Sudah sewajarnya, pemilik selalu merawat motor matic-nya. Bukan tanpa alasan, mobilitas motor matic saat ini dirasa cukup tinggi. Kepadatan lampau lintas di kota-kota besar menjadikan sebuah motor matic sebagai salah satu solusi untuk mencapai tujuan dengan cepat.
Cara merawat nan dimaksud tentunya adalah servis berkala alias rutin. Servis krusial dilakukan sebagai penyegaran pada komponen motor agar selalu dalam kondisi ideal. Namun perlu diketahui ada dua jenis jasa servis nan disediakan bengkel resmi dan umum, ialah jasa servis ringan dan besar. Lantas, apa perbedaan dari ke duanya? Yuk, kita Simak sama-sama.
Servis ringan
Servis ringan ditujukan untuk komponen-komponen fast moving. Walau memang tidak kudu dilakukan secara berbarengan alias disesuaikan dengan kebutuhan. Servis ringan biasanya meliputi penggantian oli mesin, oli gardan matic, filter udara, filter oli, kampas rem, pembersihan throttle dan seterusnya. Tidak lupa untuk membersihkan bagian CVT motor matic.
Servis ringan secara umum memang ditujukan untuk komponen eksternal mesin. Oleh karena itu, biaya nan dikeluarkan untuk servis ringan relatif tidak mahal. Untuk servis ringan biasanya dilakukan setiap jarak tempuh 2.000-3.000 Km.
Servis besar
Sebaliknya dari servis ringan, servis besar ditujukan untuk komponen slow moving. Pengerjaan nan dilakukan meliputi penggantian klep, sil klep, water pump (untuk motor berpendingin cairan), piston, ring piston, pembersihan kerak karbon dan seterusnya. Untuk sektor CVT juga mendapat perhatian, seperti mengganti kampas ganda, roller, belt dan seterusnya.
Berbeda dengan servis ringan nan bisa melakukan penggantian tidak kudu berbarengan alias sesuai kebutuhan, servis besar biasanya dilakukan berbarengan untuk penggantian komponen. Hal ini lantaran servis besar meliputi komponen internal mesin, maka penggantian komponen dilakukan berbarengan agar pembongkaran mesin hanya dilakukan dalam satu waktu.
Baca Juga : Interval Servis Kendaraan Terbaik, Pakai Jarak Tempuh alias Bulan?
Berbeda dengan servis ringan, biaya nan dikeluarkan untuk servis besar umumnya jauh lebih banyak daripada servis ringan. Idealnya, servis besar dilakukan setelah umur pemakaian di atas 3 tahun.