Jakarta, BANGBARA.COM - Baru 15 hari menjabat, pemerintah Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sudah membikin banyak terobosan dengan menangkap puluhan koruptor hingga mencopot beberapa kedudukan krusial di pemerintah.
Tercatat totalnya ada 28 koruptor dan 3 pejabat Kementerian Pertanian (Kementan) nan diperiksa diduga terlibat kasus suap.
Berikut rangkuman terobosan Prabowo-Gibran di 15 hari pertama menjabat:
1. Penangkapan 28 koruptor Seperti dari kasus Ronald Tannur dan Tol Padang. Total semua kasus disebut rugikan negara Rp3,1 triliun.
2. Pendaftaran Indonesia ke BRICS sebuah organisasi untuk menampung dan mewadahi negara-negara periode industri. Saat ini berstatus "interested countries" dan disebut mempunyai niat menjadi personil penuh.
3. Komdigi "Bersih-bersih". Kepolisian tetapkan 16 tersangka dari pegawai Komdigi dan juga menutup 187 ribu situs judol dalam10 hari terakhir.
4. Pencopotan Direktur Kementan main proyek. Kasus ini disinyalir menerima suap Rp700 juta. Sementara ada 3 pejabat Kementan lain nan diperiksa.
5. Gerak sigap 3 juta rumah oleh Menteri PKP Maruarar Sirait ikut hibahkan 2,5 hektar lahan pribadi. Proyek ini direncanakan bakal rampung Oktober 2025.
6. Rencana sejumlah kebijakan menarik seperti pemutihan utang petani-nelayan-UMKM dan pengetatan keran impor.
Prabowo selaku presiden dalam beberapa kesempatan juga kerap menyoroti pentingnya efisiensi dalam penggunaan anggaran negara.
Ia meminta seluruh menteri untuk meninjau kembali alokasi APBN dan mengurangi aktivitas nan berkarakter seremonial alias perjalanan luar negeri nan tidak esensial.
Ia pun beberapa kali menegaskan pentingnya reformasi birokrasi untuk memberikan pelayanan nan terbaik kepada rakyat.
Pihaknya meminta para menteri tidak ragu-ragu mengganti pejabat nan tidak alim alias bekerja dengan baik.
“Begitu banyak orang nan mau mengabdi, tidak ada orang di sini nan kebal, nan tidak patuh, tidak bekerja keras untuk bangsa dan negara dan rakyat, kerabat saya beri kewenangan copot segera,” tutur Prabowo pada sidang kabinet perdana beberapa waktu lalu.