Marc Marquez : Saya Memilih Gresini Karena…

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

RiderTua.com – Marc Marquez mengumumkan niatnya meninggalkan Honda untuk berasosiasi dengan tim Gresini setelah GP Jepang. Keputusan tersebut mulai menguat menjelang jarak musim panas, terutama setelah kegagalannya di GP Jerman – Sachsenring, sirkuit di mana dia selalu menang, apalagi di tahun 2021 dengan cedera lengannya. Tahun ini, setelah lima kali mengalami jatuh dalam latihan bebas, kualifikasi dan sesi pemanasan, dia menyerah dalam balapan. Kemudian rumor kepindahannya ke Ducati mulai bergemuruh di paddock MotoGP, meskipun banyak nan tidak percaya pada awalnya, memandang kuatnya hubugan Honda-Marquez dengan 6 kali gelar dunianya.

Namun kali ini juara bumi delapan kali itu tidak memikirkan gaji, melainkan hanya memikirkan mempunyai motor terbaik di grid. Setelah kondisi fisiknya pulih kembali, Marc Marquez mau kembali bermain dan memahami apa nan bisa dia lakukan dengan Desmosedici GP. “Secara bentuk saya merasa baik. Sisi mental, saya tidak sama lagi. Saya lebih dewasa tetapi saat ini kurang percaya dengan lintasan. Mengapa? Karena kami lebih banyak mengalami kesulitan dan pada tahun 2019 saya menang nyaris setiap akhir pekan alias berjuang untuk podium. Jadi ya, saya sangat percaya diri, ” katanya… Dalam dua tahun terakhir hasilnya sangat buruk, feeling nan kuat terhadap Honda RC213V telah hilang, oleh lantaran itu pilihan untuk pindah sebelum berfikir untuk pensiun adalah ha nan tepat..

Marc MarquezMarc Marquez

Tidak mudah untuk pindah tim, lantaran kudu meninggalkan seluruh stafnya, selain satu mekanik. Kolaborasi dengan kepala kru Santi Hernandez berakhir, alias setidaknya berakhir sejenak, tidak terduga untuk memahami niat Marc untuk tahun 2025 dan seterusnya. “Saya lebih suka memandang kebahagiaan orang-orang di sekitar saya, tim, daripada diri saya sendiri. Namun kali ini nasihat terbaiknya adalah berpikirlah untuk diri sendiri. Itu sulit, tapi kita bakal lihat apakah ini pilihan nan tepat,” jelas bintang MotoGP Honda itu.

Dia meninggalkan kawan dan kolaborator tepercaya untuk mencoba mencapai titik kembali di akhir kariernya. “Tentu saja saya tidak mengambil keputusan sebelum berbincang dengan mereka semua, termasuk staf Jepang, untuk menjajaki segala kemungkinan. Dan nan terpenting juga untuk menemukan apa nan terbaik untuk proyek tersebut. Saat ini proyek (Honda) memerlukan waktu untuk membangun motornya dan kembali ke level tertinggi. Dan mereka bakal melakukannya. Honda adalah merek terbesar di bumi dan mereka bakal sukses (bangkit), saya percaya itu,” katanya..

Marc Marquez kudu mengabaikan penghasilan dan emosi dalam petualangan barunya berbareng Gresini Racing, hanya untuk menemukan aroma podium dan kemenangan. Menurut asumsinya, pabrikan sayap emas itu tidak bakal kompetitif apalagi di musim MotoGP berikutnya dan kehilangan satu tahun lagi bisa merugikan waktu Marquez. “Memang betul saya mendapat penghasilan tertinggi di MotoGP tapi saya senang dengan apa nan bakal saya dapatkan tahun depan (di Gresini dengan penghasilan lebih kecil)… nan saya butuhkan saat ini adalah mempunyai tim nan baik, mencoba bersenang-senang di lintasan lagi. Usahakan tenang, kendarai motor dan lupakan semua perihal lainnya… Makanya saya pilih Gresini. Untuk argumen ini saya mempunyai perjanjian satu tahun. Karena di tahun itu saya perlu memahami banyak perihal untuk diri saya sendiri. Jika saya bersenang-senang lagi, jelas itu bakal menjadi berita terbaik.”

Marquez bakal dipersenjatai Ducati GP23 (versi tahun ini) dengan spesifikasi terkini mulai dari Valencia, debutnya bakal dilakukan pada tes musiman terakhir pada Selasa 28 November. Pada hari itu dia bakal kembali berbagi kandang mobil dengan saudaranya Alex Marquez. Apa nan dia harapkan di musim MotoGP berikutnya? “Sukses dalam langkah ini tidak berfaedah kemenangan. Melainkan cobalah untuk berada di posisi teratas, di beberapa balapan, mungkin tidak di semua balapan. Kita lihat saja…. Tapi bagi saya kesuksesan berfaedah menikmati style balap saya lagi dan merasakan kembali rasa senang setelah membalap di MotoGP,” pungkasnya..

Selengkapnya
Sumber Informasi Otomotif Ridertua
Informasi Otomotif Ridertua