Kunjungan itu dilakukan untuk memastikan kondisi penduduk terdampak dan mempercepat koordinasi penanganan musibah di wilayah tersebut.
Bencana hidrometeorologi nan terjadi akibat curah hujan ekstrim telah merusak prasarana vital seperti jalan penghubung, jembatan, dan puluhan rumah penduduk di sejumlah letak di Cianjur selatan. Akibatnya, ratusan penduduk kudu mengungsi ke tenda-tenda darurat dengan keterbatasan fasilitas.
Ketua Komisi C, Igun Hendra Gunawan, menyampaikan bahwa kunjungan ini adalah bagian dari komitmen DPRD untuk mendampingi pemerintah wilayah dalam menangani akibat musibah secara sigap dan terukur.
Ketua Komisi C DPRD Kab Cianjur Igun Hendra Gunawan mendampingi Bupati Cianjur saat menyerahkan bantuan.(Istimewa).
Ia juga membawa pesan dari Ketua DPRD Cianjur, Metty Triantika, nan berambisi pemerintah wilayah segera melakukan asesmen mendalam terhadap kerusakan dan kebutuhan warga.
“Bencana ini memerlukan langkah responsif nan konkret. Kami berambisi pemerintah wilayah segera mengambil tindakan, baik untuk penanganan prasarana maupun memastikan kebutuhan dasar penduduk pengungsi terpenuhi,” ujar Igun.
Dalam kesempatan tersebut, Igun dan rombongan berbincang dengan penduduk untuk mendengar langsung keluhan dan kebutuhan mereka. Ia memastikan bahwa Komisi C DPRD bakal terus mengawal pengedaran support dan memperjuangkan percepatan langkah pemulihan.
Bupati Cianjur, H. Herman Suherman, nan turut hadir, menegaskan bahwa pemerintah wilayah telah mengerahkan tim untuk melakukan pendataan kerusakan dan mendistribusikan support darurat.
“Keselamatan dan kesejahteraan penduduk terdampak adalah prioritas utama kami. Kami bakal memastikan setiap langkah dilakukan secara tepat dan cepat,” katanya.
Igun juga menekankan pentingnya sinergi antara DPRD, pemerintah, dan masyarakat untuk mengatasi akibat musibah ini. “Kami berambisi semua pihak dapat bekerja sama agar pemulihan dapat melangkah lancar dan penduduk terdampak segera mendapatkan solusi terbaik,” tambahnya.
Dukungan dari beragam pihak terus berdatangan, termasuk dari organisasi masyarakat dan relawan, untuk meringankan beban penduduk terdampak. Pemerintah wilayah juga telah merencanakan pembangunan posko jasa permanen di letak pengungsian untuk mempermudah pengedaran support dan penyediaan jasa kesehatan.
Bencana pergeseran tanah di sejumlah tempat di Kabupaten Cianjur seperti di Desa Sukasirna Kecamatan Leles menjadi pengingat bakal pentingnya mitigasi akibat musibah dan kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrim.
DPRD Kabupaten Cianjur berkomitmen untuk terus memantau dan memastikan semua proses penanganan musibah melangkah optimal.***