RiderTua.com – Dani Pedrosa terkejut ketika mendapat telepon dari mantan rekan setimnya dulu di Honda Repsol.. “Saya terkejut dengan telepon dari Marc Marquez,” ujarnya.. Pembalap Legenda MotoGP, Dani Pedrosa, mengomentari seruan Marc Marquez usai GP Jepang. Juara Dunia 8 kali itu mengaku sempat menelepon Pedrosa sebelum mengambil keputusan untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Honda dan memulai petualangan di Ducati berbareng Gresini Racing pada 2024.
Dani Pedrosa Terkejut dapat Telepon dari Marc Marquez
Dani berbincang dengan website resmi MotoGP.. “Pada hari Minggu, setelah GP Jepang, sore hari, saya menerima pesan dari Marc Marquez nan menanyakan apakah dia dapat menelepon saya. Jelas ini mengejutkan saya, saya sudah memandang balapannya dan beberapa jam kemudian saya menerima telepon itu.”
Memang tidak ada perincian mengenai panggilan antara Pedrosa dan Marquez.. Pembalap dengan nomor #26 ini mengakui bahwa dia tidak bakal memerinci panggilan telepon dengan Marquez namun dia menceritakan apa nan mereka bicarakan, secara umum.. “Saya tidak dapat memberikan rincian tentang panggilan tersebut, alias apa isi percakapan tersebut. Tapi nan jelas, nan bisa saya katakan adalah saya tidak percaya apa nan bakal dia bicarakan kepada saya. Marc mempertimbangkan apa nan dia inginkan dengan mempertimbangkan pertukaran pendapat antar pembalap dan tentu saja, situasi saya sekarang adalah berbareng KTM jadi saya tidak bisa memberi nasihat apa pun kepadanya.” Mungkin jika Dani pembalap Ducati alias Honda dia bisa memberikan pendapat tentang kepindahan Marc ke Ducati..
Dani menambahkan.. “Namun kami berganti pendapat mengenai beberapa informasi, mungkin hanya lantaran saya juga sudah lama berbareng Honda, seperti dia. Marc menginginkan perspektif pandang berbeda. Situasinya sulit, dia kudu mengambil keputusan, lantaran dia punya kontrak, dia menjelaskan kepada saya tentang perjanjian itu, tapi ini adalah salah satu perihal tersulit untuk dilakukan,” katanya.
Pedrosa kemudian berbincang tentang talenta Marc Marquez, dimana tidak meragukan mantan rekan setimnya dan menyoroti keahlian Marc Marquez, dengan mengatakan.. “Saya tidak meragukan bakatnya, alias kemampuannya untuk bisa melaju cepat. Kami melihatnya sigap di kelas 125cc, di Moto2 dan di MotoGP. Saya tidak memandang argumen kenapa dia tidak bisa beradaptasi dengan Ducati,” pungkas Dani..