
foto: YouTube/ABC
- Nasi putih jadi makanan pokok nan nyaris selalu ada di meja makan masyarakat Indonesia. Sebagai sumber karbohidrat utama, nasi bisa bikin kenyang lebih lama, sehingga banyak orang mengandalkannya untuk menu sehari-hari. Selain itu, nasi juga mudah didapat dan harganya terjangkau.
Namun, di kembali kelezatannya, nasi putih punya kandungan pati nan cukup tinggi. Dilansir dari healthline.com, dalam satu cangkir nasi putih terkandung sekitar 45 gram karbohidrat nan dapat menghasilkan 206 kalori. Jumlah ini cukup besar, terutama bagi Anda nan sedang menjaga asupan gula dan kalori harian.
Kalori dalam nasi juga berasal dari air tajin, ialah cairan nan keluar saat beras dimasak. Menurut penelitian dari 249th National Meeting and Exposition of the American Chemical Society nan dikutip dari cen.acs.org, nasi mengandung dua jenis pati: pati nan mudah dicerna dan pati nan susah dicerna. Pati nan susah dicerna kaya bakal serat, sehingga baik untuk sistem pencernaan. Sebaliknya, pati nan mudah dicerna bakal lebih sigap berubah menjadi gula dalam darah.
Sayangnya, sebagian besar pati dalam air tajin termasuk jenis nan mudah dicerna. Hal ini bisa menjadi masalah bagi penderita glukosuria lantaran dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Selain itu, bagi Anda nan sedang diet, nasi putih juga bisa menjadi tantangan lantaran tingginya kadar gula dapat memicu pembentukan lemak di tubuh, nan berujung pada kenaikan berat badan.
Karena argumen ini, banyak orang nan mencari langkah untuk mengurangi kadar gula dalam nasi putih. Salah satu trik nan cukup terkenal adalah menambahkan minyak kelapa saat menanak nasi. Minyak kelapa dipercaya dapat menurunkan kadar pati nan mudah dicerna, sehingga nasi nan dihasilkan lebih sehat dan rendah kalori.
Namun, selain menggunakan minyak kelapa, ada langkah lain nan bisa Anda coba untuk membikin nasi lebih sehat.
Seorang pengguna YouTube dengan akun berjulukan ABC pernah membagikan tutorial menanak nasi agar lebih rendah gula. Dalam video nan diunggah, dia mengaku tidak menggunakan bahan tambahan. Namun ada langkah unik nan perlu dilakukan agar hasil nasinya lebih sehat.
Dilansir BrilioFood, langkah nan dilakukan adalah dengan membuang air tajinnya. Dilansir dari timesofindia.indiatimes.com, air tajin inilah nan tinggi gula dan mengandung karbohidrat sederhana. Oleh karena itu, air tajinnya kudu dibuang untuk mengurangi kadar gula pada nasi.
Untuk caranya pun mudah. Pertama-tama, cuci beras seperti biasa. Lalu masukkan ke dalam rice cooker dan isi dengan air secukupnya. Takaran air ini bisa diukur dengan ruas jari.
foto: YouTube/ABC
Jika sudah, masak seperti biasa. Dalam proses ini, sebaiknya perhatikan sampai rice cooker mengeluarkan uap. Jika kondisinya sudah seperti itu, buka rice cooker dan angkat pancinya menggunakan support kain (karena kondisinya panas). Nah, buang air tajin dari rebusan beras saat beras tetap belum matang.
foto: YouTube/ABC
Setelah air tajinnya dibuang, masukkan kembali ke rice cooker. Lalu tambahkan air nan baru cukup sampai beras terendam. Tak perlu seruas jari lantaran kelak tekstur nasi justru terlalu lembek. Jika sudah, tutup rice cooker dan lanjutkan proses pematangan.
"Dengan membuang air tajin maka bakal mengurangi kadar gula dalam nasi," terang YouTube ABC.
foto: YouTube/ABC
Setelah nasi matang, Anda bisa mengaduk-aduk nasi. Sebaiknya konsumsi nasi dalam kondisi sudah dingin agar kadar gulanya semakin rendah dan lebih sehat dikonsumsi. Dilansir dari sugarfit.com, nasi nan didinginkan condong tidak berkontribusi pada kenaikan gula darah.
foto: YouTube/ABC
FAQ Seputar langkah menanak nasi agar lebih rendah gula
1. Apakah membuang air tajin betul-betul bisa mengurangi kadar gula dalam nasi?
Ya, membuang air tajin saat proses memasak dapat membantu mengurangi kadar pati nan mudah dicerna dalam nasi. Pati inilah nan bisa dengan sigap berubah menjadi gula dalam darah.
2. Apakah nasi nan didinginkan lebih sehat dibandingkan nasi nan baru matang?
Benar. Menurut penelitian dari sugarfit.com, nasi nan sudah didinginkan mempunyai kandungan pati resisten nan lebih tinggi, sehingga tidak sigap meningkatkan kadar gula darah.
3. Selain membuang air tajin, apa lagi nan bisa dilakukan untuk menurunkan kadar gula dalam nasi?
Selain membuang air tajin, Anda bisa menambahkan minyak kelapa saat memasak nasi. Minyak kelapa dapat membantu mengubah struktur pati dalam nasi, sehingga lebih susah dicerna dan tidak sigap meningkatkan gula darah.
4. Apakah langkah ini bisa digunakan untuk semua jenis beras?
Ya, metode ini bisa diterapkan pada beragam jenis beras, termasuk beras putih, beras merah, alias beras cokelat. Namun, beras merah dan cokelat secara alami lebih sehat lantaran lebih tinggi serat dan lebih rendah indeks glikemiknya dibandingkan beras putih.
5. Apakah nasi nan dimasak dengan langkah ini tetap lezat dan pulen?
Iya, asalkan takaran air nan digunakan setelah membuang air tajin tetap diperhatikan. Sebaiknya jangan terlalu banyak agar nasi tidak menjadi lembek.
(brl/tin)