Arti Tanda Warna Kemasan Obat yang Perlu Anda Ketahui

Sedang Trending 3 minggu yang lalu

Arti tanda warna bungkusan obat seringkali tidak diketahui oleh pembeli. Seringkali oleh para pembeli, tanda warna pada bungkusan obat nan biasanya berbentuk lingkaran ini, dianggap sebagai pemanis bungkusan belaka. Padahal, masing – masing dari simbol alias tanda warna ini mempunyai artinya.

Adapun simbol lingkaran berwarna alias simbol lingkaran dengan logo pada bungkusan obat digunakan untuk menunjukkan jenis golongan obat. Obat – obatan nan dijual di farmasi alias toko obat digolongkan dengan tujuan menjaga keamanan dari pembeli, lantaran ada beberapa jenis obat – obatan nan tidak dapat dibeli dengan bebas melainkan memerlukan resep dokter.

Tanda Warna Kemasan Obat

Tanda warna alias simbol pada bungkusan obat menunjukkan identitas golongan obat serta akibat dari obat tersebut. Selain itu, simbol ini juga menunjukkan apakah jenis obat – obatan tersebut dapat dibeli secara berdikari alias bebas tanpa memerlukan resep alias memerlukan resep dokter.

Penggolongan jenis obat didasarkan pada Permenkes RI No 917/Menkes/X/1993 nan telah diperbarui dengan Permenkes RI No 949/Menkes/Per/VI/2000.

Lalu, apa saja jenis golongan obat dan apa saja simbol nan digunakan untuk menandai jenis obat – obatan tersebut?

tanda warna bungkusan obat

Jenis Simbol Pada Kemasan Obat

Ada beberapa jenis golongan obat nan ditandai dengan beberapa simbol berbeda. Berikut ini adalah simbol dan makna dari tanda warna bungkusan obat nan perlu Anda ketahui:

Golongan Obat Bebas

Golongan obat ini ditandai dengan lingkaran berwarna hijau dan garis tepi warna hitam. Golongan obat bebas adalah obat – obatan nan dijual bebas di toko obat alias farmasi dan bisa dibeli tanpa resep dokter. Obat – obatan ini termasuk obat nan paling kondusif dikonsumsi dan dikenal dengan julukan jenis obat over the counter (OTC). Obat – obatan pada golongan ini biasanya digunakan untuk mengobati penyakit ringan.

Golongan Obat Bebas Terbatas

Golongan ini mempunyai simbol lingkaran berwarna biru dengan garis tepi berwarna hitam. Mirip dengan golongan obat bebas, golongan obat bebas terbatas juga dapat dibeli tanpa resep master bakal tetapi dibatasi dalam jumlah tertentu.

Obat – obatan nan termasuk dalam jenis ini biasanya juga menyertakan peringatan patokan pakai berupa P1 – P6 nan kudu diikuti oleh pembeli, misalnya saja:

  • No. 1: Awas! Obat keras. Bacalah patokan pemakaiannya.
  • No. 2: Awas! Obat keras. Hanya untuk bagian luar dari badan.
  • No. 3: Awas! Obat keras. Tidak boleh ditelan.

Golongan Obat Keras dan Psikotropika

Golongan ini mempunyai simbol lingkaran berwarna merah dengan kelir garis tepi warna hitam dan disertai huruf K. Obat – obatan nan mempunyai simbol ini pada kemasannya, termasuk dalam golongan obat keras dan memerlukan resep master dalam pembeliannya.

Contoh obat nan termasuk dalam golongan ini misalnya antibiotik.

Golongan Obat Jamu

Obat – obatan tradisional alias jamu mempunyai tanda alias simbol lingkaran bergaris tepi warna hijau dan gambar pohon. Obat – obatan jenis ini mempunyai bahan dasar alami nan berasal dari tanaman.

Golongan Obat Herbal Standar

Golongan obat ini menggunakan simbol berupa lingkaran dengan tepi berwarna hijau dan terdapat gambar tiga bintang hijau pada bagian dalam lingkaran. Obat Herbal Terstandar alias OHT adalah golongan obat herbal nan sudah dilakukan standarisasi bahan baku dan telah dilakukan uji praklinik dengan hewan serta terbukti berguna dan kondusif diuji pada hewan.

Fitofarmaka

Ditandari dengan lingkaran dengan garis tepi berwarna hijau dan terdapat gambar seperti salju di bagian dalamnya. Fitofarmaka sama dengan OHT tapi sudah dilengkapi dengan bukti ilmiah dan sudah diuji klinis pada manusia.

Golongan Narkotika

Jenis obat dalam golongan ini ditandari dengan logo lingkaran berwarna merah dengan latar putih dan terdapat gambar palang berwarna merah di dalamnya. Obat- obatan dalam golongan ini pembeliannya kudu dengan resep master original dan penggunaannya diatur dalam Undang – Undang dan Peraturan Kementrian Kesehatan.

Selengkapnya
Sumber Info Tekno Bhinneka
Info Tekno Bhinneka