Jakarta -
Menyusui adalah momen membahagiakan dan tidak terlupakan bagi Bunda, ya. Agar Bunda sukses menyusui, tentunya Bunda perlu support dari beragam pihak, termasuk Ayah.
Perlu diketahui bahwa suksesnya menyusui dipengaruhi oleh dua hormon, adalah prolaktin dan oksitosin. Hormon prolaktin adalah hormon nan berfaedah untuk memproduksi ASI. Sementara itu, hormon oksitosin merupakan hormon kebahagiaan.
Ketika Bunda merasa senang dan dipenuhi dengan rasa cinta, ASI tentu bakal mengalir dengan lancar. Jika ini terjadi, anak bakal mendapatkan banyak nutrisi serta tumbuh dan berkembang dengan baik.
Dukungan dari Ayah adalah perihal Bunda perlukan agar merasa senang selama menyusui. Hal ini turut diungkapkan oleh master konselor laktasi, dr. Ameetha Drupadi, CIMI .
"Sebenarnya support terutama dari suami namalain pasangan ini krusial banget. Karena memang ketika menyusui itu nan biasanya ketika waktu sebelum mengandung pun dia melakukan aktivitas itu rutin, ketika ada bayi, pasti ngantuk dikit, anaknya menangis. Baru makan dikit, nangis lagi bayinya. Jadi artinya, ini Bunda mempunyai waktu untuk mengurus bayinya ini betul-betul enggak bisa diprediksi. Jadi dia bakal terus-terusan pasti kan punya beban baru, beban aktivitas baru," katanya dalam program Bunda Talks berdampingan HaiBunda, baru-baru ini.
Sikap Ayah bikin Bunda merasa didukung saat menyusui
Dalam kesempatan nan sama, dr. Ameetha turut mengungkapkan beberapa sikap Ayah nan bisa membikin Ayah merasa didukung saat menyusui. Berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya:
1. Membantu pekerjaan rumah tangga
Hal pertama nan bisa Ayah lakukan adalah membantu pekerjaan rumah, nih. Ini bakal membikin Bunda bisa lebih konsentrasi mengurus Si Kecil tanpa resah pekerjaan rumah terbengkalai.
"Tentunya suami ini jangan semua pekerjaan rumah nan sebelum mengandung namalain sebelum melahirkan itu Bunda lakukan, dibebani lagi. Misalnya kayak pekerjaan di rumah kayak nyiapin makan, minum, terus Bunda itu beberes rumah," jelasnya.
"Nah, itu diharapkan suami bisa membantu berbagi. Jadi lantaran Bunda sudah mengurus bayi, tentunya waktunya sudah mulai lenyap nih dengan bayinya. Jadi tentunya suami bisa membagi," sambung dr. Ameetha.
2. Mencarikan asisten rumah tangga
Beberapa Ayah mungkin tidak pandai dalam mengurus pekerjaan rumah tangga seperti Bunda. Jika begitu, Ayah bisa membantu Bunda selama menyusui dengan mencarikan asisten rumah tangga.
"Membagi ini enggak kudu suami nan mengerjakan. Bisa jadi suami mungkin mencarikan ART untuk mengurus rumah," jelas dr. Ameetha.
Apa lagi sikap Ayah nan bisa bikin Bunda merasa didukung selama menyusui, ya? Simak selengkapnya pada laman berikutnya, yuk.
Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!