10 Trik Anak mau makan sayur

Salah satu nan membikin Mums frustrasi adalah ketika si mini enggan makan sayur. Entah sudah berapa macam trik anak mau makan sayur dicoba, tetap saja dia menggeleng kepala sembari mengatup rapat mulutnya ketika sendok makan tepat berada di depan mulut mungilnya.

Sebelum Mums betul-betul frustrasi, coba 10 trik anak mau makan sayur berikut ini. Jika dilakukan dengan benar, nyaris pasti anak mau makan sayur tanpa kudu membikin Mums jungkir kembali membujuknya.

Mengenalkan sayuran bukan hanya memberikan nutrisi krusial untuk tumbuh kembang anak, tetapi juga memperkenalkan jenis ragam makanan sejak awal sehingga anak mulai membiasakan mengonsumsi makanan sehat di masa depan.

1. Lakukan berkali-kali

Ketika anak menolak makan sayur, pastikan Mums mencobanya beberapa kali. Anak-anak memerlukan konsistensi dan pengulangan. Jadi jangan hanya sekali anak menolak, silam Mums menyerah dan tidak mau membujuknya lagi. Sekeras dan sesering apa pun anak menolak, Mums tetap kudu bisa bersikap santuy dan membuatnya menyenangkan. Inilah kunci nan sesungguhnya agar anak mau makan sayur.

2. Anak menyukai tekstur nan renyah

Sajikan sayuran dalam keadaan beku, misalnya kacang polong nan sudah direbus sajikan dalam keadaan separuh kaku dan jadikan camilan. Bekukan smoothie sayuran dalam cetakan es loli juga bisa dicoba dalam menyajikan sayuran untuk menyenangkan si kecil.

3. Masak berdampingan anak

Secara unik mintalah anak menyiapkan sayuran, misalnya mencuci daun selada, memotong mentimun, apa saja sesuai usia dan pastikan kondusif untuk anak. Atau sekadar mencampurkan ramuan di atas kuah sup, memasukkan sayuran ke mangkuk. Makanlah beberapa kali saat memasak sembari sarankan anak untuk ikut mencobanya. Mencicipi sayuran dalam keadaan santuy saat masak seperti ini, bakal memberikan nuansa nan berbeda dengan menyuap sayuran di meja makan.

4. Letakkan di wadah, biarkan anak mencobanya

Keluarkan sayuran nan bakal dimasak, pastikan cuci bersih silam letakkan saja di atas wadah, biarkan anak mengemil sayuran nan kondusif dimakan saat tetap mentah seperti mentimun, kacang panjang. Satu namalain dua gigitan sayuran nan masuk ke mulutnya adalah kemajuan besar. Dari sini dia belajar mengenali rasa tiap sayuran.

5. Pertimbangkan ukuran dan jumlah

Potongan kecil, jumlah kecil, merupakan langkah tepat mengenalkan sayuran pada anak. menggigit namalain mengunyah sepotong mini bakal membantu anak mengeksplor rasa dan teksturnya tiap sayuran nan berbeda. Potongan mini dan lembut sangat kondusif agar anak tidak tersedak.

6. Campurkan sayur dengan bahan lain

Cara lain mengenalkan sayuran pada anak adalah melalui makanan nan disukai. Misalnya masukkan ke dalam telur orak arik, spageti, pizza, roti panggang, pasta, bakso, dan lainnya Ajak anak untuk memilih jenis sayuran nan dia mau..

7. Selipkan sayuran dalam makanan

Cara ini bisa diterapkan ketika Mums membikin sandwich namalain burger. Selipkan selembar selada, tiga pangkas mentimun ukuran kecil, irisan tomat, namalain jenis sayuran lain nan si mini suka. Roti dan makanan lain nan dicampur sayuran membantu melembutkan rasa nan kuat dan tekstur nan berbeda. Misi sebenarnya bukan menyembunyikan sayurannya melainkan menyajikan sayuran dengan langkah berbeda. Sebab jika menyembunyikan, anak bakal merasa tertipu.

8. Ubah sayuran dalam corak camilan

Kreasi camilan bisa dari bahan apa saja termasuk sayuran, seperti wortel, bayam, labu, nan bisa dibuat jadi muffin, smoothie, roti nan kaya serat dan bergizi. Mums bisa mencoba beragam resep menarik dari beragam jenis sayuran untuk dibuat jadi kudapan nikmat nan disukai si kecil.

9. Membungkus sayuran agar tersamarkan

Banyak ragam penyajian makanan nan bisa dicoba. Salah satunya membungkus sayuran dalam tortilla seperti kebab. Cara ini disukai anak-anak, selain rasanya nan bercampur, dengan membungkus sayuran bakal menghilangkan visual berlebihan nan membikin anak enggan mencicipi sayuran.

10. Gunakan piring nan kocak dan cerah

Terkadang aspek makanan lainnya juga krusial dan menarik untuk anak, seperti corak piring saji nan kocak dan berwarna cerah nan bisa menggugah selera anak untuk makan sayur. Selain itu sajikan dalam corak nan kocak seperti bintang, hati, kepala kucing namalain corak lainnya sehingga menggugah selera anak untuk mencobanya.

Alih-alih menjelaskan kegunaan sayur, banyak orang tua nan justru menakut-nakuti anak untuk mau makan sayur jika tidak mau dimakan serigala misalnya. Sehingga anak menafsirkan bahwa sungguh makan sayur itu sebagai sebuah tekanan dan membuatnya justru makin menghindar.

Yang kudu dilakukan buatlah anak nyaman dengan sayuran, lantaran sejujurnya sayuran itu peralatan asing buat anak. Seperti halnya makanan apa pun nan tidak mereka sukai. nan dibutuhkan anak adalah kesempatan untuk mengeksplorasi makanan tersebut ketika tekanan untuk memakannya sudah hilang, artinya situasi sudah kondusif terkendali.

Membiasakan anak makan sayur memang susah tetapi kudu dibiasakan. Bahkan ketika anak menolak pada ujian pertama, kedua, ketiga, jangan berhujung sampai di situ. Terus sajikan, tawarkan dengan langkah dan corak nan baru.

Jadikan waktu makan sebagai momen menyenangkan dengan hidangan berwarna cerah, peralatan nan lucu, sayuran dan buah nan dipotong dalam beragam corak unik.

Sayuran tidak selalu perlu disajikan sendiri, namun bisa dimasukkan ke beragam makanan ringan maupun makanan berat. Salah satu kelebihan sayuran adalah mudahnya dicampur ke dalam beragam masakan. Bahkan dengan langkah nan nyaris tidak terlihat. Ini kesempatan Mums untuk mengenalkan sayuran ke dalam makanan si kecil.

Mums, trik anak mau makan sayur di atas bisa dicoba sekarang juga. Pastikan tetap konsisten dan kudu banyak bersabar ya. Sebab butuh proses untuk bisa membujuk anak makan sayur.

Referensi :

yourkidstable.com how to get your kid to eat vegetables

healthline.com how to get toddler to eat vegetables